Sate Buntel merupakan khas Solo ini sate dari daging yang dibungkus atau ‘dibuntel’ dengan lembaran lemak kambing.
Alhasil tekstur daging jadi tidak keras/alot karena daging terlebih dahulu di giling.
Olahan daging kurban beragam, bahkan kreasi sate Nusantara ada banyak. Bagi kamu yang mendapat daging kambing , sate buntel dapat di jadi kan alternatif makanan pada Idul Adha
Uniknya saat menilmati sate buntel, terutama tusuk harus dilepas karena memiliki ukuran yang cukup besar. Berikut ini resep dan cara pembuatan sate khas solo dengan bahan kambing.
Bahan sate buntel kambing khas Solo :
300 gram daging kambing, giling atau cincang
50 gram lemak kambing, giling atau cincang
4 sendok makan kecap manis
25 ml santan kental instan
1 sendok makan air asam jawa dari 1 sendok teh asam dan 2 sendok makan air
6 lembar lemak kambing lembaran
12 buah tusuk sate bambu tebal
2 buah jeruk nipis untuk pelengkap
Bumbu halus :
8 butir bawang merah
2 siung bawang putih
2 sendok teh ketumbar bubuk
3 cm lengkuas
2 cm jahe
2 batang serai, ambil putihnya, iris-iris
1/2 sendok teh jintan
1 sendok teh garam
1/4 sendok teh merica bubuk
Bahan olesan (aduk rata) :
4 sendok makan kecap manis
1/4 sendok teh merica bubuk
2 sendok teh minyak goreng
Cara membuat sate buntel kambing khas Solo :
Giling daging kambing bersama lemak kambing. Jika tak ada alat giling untuk daging, kamu bisa cincang hingga halus.
Siapkan wadah. Campur merata daging kambing yang sudah di giling, kecap manis, santan, air asam jawa, dan bumbu halus.
Tusuk sate berukuran tebal. Ambil sedikit adonan. Lilitkan daging bentuk agak gembung di tusuk sate. Lalu bungkus daging dengan lemak kambing.
Siapkan bakaran sate. Lalu bakar sate sambil dioles dengan olesan sampai matang.
Setelah matang, sajikan sate dengan sambal dan pelengkap. Tips: sate buntel nikmat langsung disantap. Jika dingin lemak akan menjadi kaku, rasa berubah, dan tekstur kering.