Kerupuk Basah salah satu kuliner daerah khas Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah. Kerupuk yang berbahan dasar dari ikan sungai yang digiling kemudian dicampur tepung tapioka serta bumbu-bumbu lain.Kerupuk ini sekilas hampir mirip dengan Pempek khas Palembang. Bahan dan cara pembuatannya pun sama. Adapun perbedaanya adalah bentuknya yang silinder memanjang seperti batang, dengan ukuran yang bermacam-macam. Cara penyajian kerupuk basah juga biasanya disuguhkan dengan sambal olahan khas untuk menambah cita rasa saat dinikmati.
Adapun daya tarik dari panganan ini yaitu karena keunikan namanya. Dinamakan kerupuk basah karena proses pembuatannya merupakan sebagian dari proses pembuatan kerupuk kering khas Kalimantan bahkan bisa disebut calon kerupuk atau kerupuk setengah jadi. Kerupuk Basah tidak perlu diiris dan dijemur tetapi sudah bisa langsung disantap setelah dikukus maupun digoreng atai di panggang.
Kerupuk Basah umumnya diolah dari ikan gabus maupun ikan belida tetapi ada yang diolah dari ikan tenggiri dan ikan lainnya. Pemilihan jenis ikan juga dapat berpengaruh terhadap cita rasa dari kerupuk basah. Adapun 3 jenis kerupuk basah yang karakteristiknya menyesuaikan dengan daerah asal pengolahannya dan karateristik ini yang kemudian membuat setiap daerah memiliki cita rasa, tekstur, ukuran yang berbeda.
Perbedaan mencolok dapat ditemukan pada kerupuk yang ada di Kalimantan Tengah dengan kerupuk yang ada di Kalimantan Barat. Di Kalimantan Tengah umumnya berwarna merah karena pada pembuatannya ditambahkan proses pewarnaan dengan mengoleskan pewarna makanan pada permukaan kerupuk sehingga memiliki warna merah yang khas. Dan untuk kerupuk di Kalimantan Barat tetap berwarna keabuan.
Adapun Bahan-bahan :
500 gr tepung kanji
30 gr tepung sagu batang
12 siung bawang putih haluskan
5 siung bawang merah, haluskan
1 sdm merica bubuk
1sdm garam
1 sdk mkn vitsin
air dingin/pecahan es batu halus
1 kg ikan tenggiri
bahan sambal kacang:
3 siung bawang putih, haluskan
5 bh cabe merah, haluskan
2 siung bawang merah, haluskan
1 sdt garam
1/2 sdt vetsin
1/2 ons gula merah
25 ml air asam jawa
250 ml air
1 ons kacang tanah sangrai/goreng, haluskan
2 ltr air untuk merebus kb, didihkan
Cara Membuat
– Campur ikan dan air dalam wadah bersih campur rata sampai air terserap daging ikan kemudian masukkan bumbu yang sudah dihaluskan serta tambahkan tepung tapioka sedikit demi sedikit selingi dengan tepung sagu batang, uleni sampai tepung habis.
– Bagi adonan menjadi beberapa bagian. Ukurannya bisa disesuaikan dengan selera, gulung memanjang, ulangi sampai adonan habis. Sisihkan.
– Didihkan air, rebus sampai terapung. Angkat tiriskan.
– Siapkan alat pengukus kemudian kukus lagi kerupukny dengan kurang lebih 30 menit.
– Buat sambal kacang;
Panaskan minyak dan tumis bumbu yang sudah dihaluskan sampai harum serta tambah kan air 250 ml kemudian masukkan kacang tanah, gula merah dan air asam jawa. Aduk sampai meletup dan minyaknya keluar. Bila kurang encer boleh tambahkan air lebih banyak.
– Sajikan Kerupuk dalam keadaan panas