Ikan Keumamah merupakan salah satu kuliner tradisional masyarakat Aceh yang terbuat dari bahan baku ikan yaitu tongkol, cakalang maupun tuna. Menu ini terkenal juga dengan nama lain yaitu ikan kayu karena keras seperti kayu. Ikan ini diawetkan dengan beberapa proses pembuatan. Yaitu di mulai dari pembersihan ikan, perebusan, pengeringan dan penyimpanan. Untuk penyimpanan nya bisa sampai bertahun-tahun dengan syarat harus tetap dalam keadaan kering atau tidak lembap
Masakan ini juga hadir sebagai salah satu penganan utama yang dihidangkan saat berlangsungnya pesta adat atau acara kenduri.
Pada zaman dahulu ikan keumamah dijadikan sebagai salah satu logistik untuk para pejuang Aceh saat perang melawan pemerintah Kolonial Belanda.
Bahan-bahan:
- 1 ekor ikan tongkol ukuran besar
- 10 helai daun belimbin
- 3 buah jeruk nipis
- Air secukupnya
- Garam secukupnya
BACA JUGA : Kalio Masakan Khas Sumatera Barat
Cara membuat:
- Kupas labu kuning lalu potong-potong kemudian rebus selama 15 menit.
- Untuk unti kelapa, panaskan wajan menggunakan api kecil, masukkan 1 sendok sayur gula, kemudian aduk-aduk hingga menjadi karamel.
- Masukkan air agar karamel tidak mengeras, tambahkan kelapa parut, garam, daun pandan dan sisa gula secara bertahap, aduk sampai tercampur rata sampai airnya kering dan kelapa berwarna merah.
- Haluskan labu yang sudah dingin.
- Tambahkan garam dan tepung sedikit demi sedikit kemudian uleni sampai adonan kalis
- Ambil selembar daun pisang oleskan minyak dan bulatkan kecil adonan kemudian pipihkan sampai tipis. Tambahkan inti kelapa. Lipat dengan rapi.
- Kukus selama 20 menit, angkat dan sajikan.